Pantauan media ini Kamis, (11/01/22) pukul 07.00 WITA Pengaturan lalu lintas kendaraan di lokasi banjir tersebut dilakukan oleh Bhabinkamtibmas, Ali Syahroni.
Ketinggian air di jalan raya berkisar 20 – 30 sentimeter atau dibawah lutut orang dewasa, sehingga perlu pengaturan lalu lintas kendaraan agar tidak terjadi kecelakaan di rendaman banjir,” kata Kapolres Tanah Bumbu AKBP Arief Prasetya Sik. melalui Kasi Humas Iptu Jonser Sinaga.
Disampaikan Jonser, ketinggian air terjadi naik turun, namun pada dini hari tadi terjadi kenaikan.
Meskipun demikian, air yang menggenangi permukaan jalan di Desa Sekapuk masih dapat dilalui semua jenis kendaraan.
Dia mengimbau agar pengguna jalan untuk lebih berhati-hati dan lebih mengutamakan keselamatan.
Sementara itu, Kapolsek Satui AKP Hardaya, yang berada di lokasi banjir mengatakan saat ini air yang menggenangi permukaan jalan di Desa Sekapuk, namun masih dapat dilalui semua jenis kendaraan.
Selain mengatur lalu lintas kendaraan, anggota kepolisian juga melakukan patroli di lokasi rawan banjir.
“Sejak dini hari, sekira pukul 01.00 WITA kami melakukan pemantauan di wilayah Satui,” terang Hardaya.
Salah satu pengendara saat melintasi jalan terendam banjir mengaku cukup terbantu dengan adanya petugas kepolisian yang berada di lokasi.
“Kami sangat terbantu dengan adanya pengaturan lalu lintas oleh pihak kepolisian, semoga air segera surut,” katanya. (Ktk)
0 Komentar