BATULICIN, Kontak24jam.Net - Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) dan anak yatim Piatu seluruh Indonesia, Peserta Rapimnas di ikuti seluruh Indonesia.
Saat ini Kabupaten Tanah Bumbu menjadi tuan rumah Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) 2 Forum Nasional Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) dan Anak Yatim - Yatim Piatu se Indonesia, bertempat di Aula Mahligai Bersujud, Sabtu (12/03/22)
Rapimnas diikuti oleh 199 peserta dari berbagai daerah di Indonesia antara lain dari Pengurus Forum Nasional sebanyak 10 orang dipimpin oleh Drs. Syakir Ridho, dari Propinsi Bali 2 orang, Bangka Belitung 2 orang, Bekasi 1 orang, DKI Jakarta 4 orang, Jawa Barat 2 orang, Jawa Tengah 5 orang, Jawa Timur 3 orang, Kaltim 4 orang, Kalbar 2 orang, Kalteng 4 orang, Kepulauan Riau 7 orang, Lampung 1 orang, NTB 19 orang, NTT 4 orang, Riau 3 orang, Sumbar 7 orang, Sumut 3 orang, DI Jogyakarta 5 orang, dan dari Kalsel sebanyak 112 orang.
Rapimnas tersebut dihadiri langsung dr. Zairullah Azhar selaku Bupati Tanah Bumbu sekaligus Pembina Istana Anak Yatim di Tanah Bumbu yang mengelola ratusan anak yatim dan yatim piatu.
Bupati Tanbu Abah Zairullah menceritakan bahwa Tanah Bumbu saat ini berusia 19 tahun. Resmi menjadi Kabupaten Tanah Bumbu pada tanggal 18 April 2003 dan pada hari itu dirinya dilantik sebagai Penjabat Bupati Tanah Bumbu.
Pada saat itu Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Bumbu menetapkan motto, yang ia beri nama Bersujud.
Nama itu muncul seperti lintasan Ilham, yang memiliki makna yang sangat dalam Secara lahiriah,
Kata bersujud adalah bersih, syukur, jujur, damai. Mempunyai makna yang sangat dalam, ujar Abah Zairullah.
Dalam pertemuan itu, Abah Zairullah juga mengajukan usul dalam Rapimnas 2. tersebut,
"bagaimana nasib anak-anak yatim selanjutnya agar dilakukan kaderisasi, kedua tempat anak yatim tidak lagi diberi nama Panti Asuhan, ketiga menjadikan anak yatim sebagai generasi masa depan yang memiliki peran bagi negara Tambah Abah Zairullah. (Red)
0 Komentar