JATIM Kontak24ljam.com - Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BPP) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP HIPMI) Mardani H Maming disaksikan oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa resmi melantik Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Jawa Timur (BPD HIPMI Jatim) periode 2021-2024 di Gedung Negara Grahadi, Rabu (27/10/21).
Pelantikan tersebut berdasarkan Surat Keputusan Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Nomor 072/Kep/Sek/DPP/10.2021 Tentang Pengesahan Susunan Kepengurusan Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Provinsi Jawa Timur Masa Bakti 2021-2024.
Ketua Umum BPD HIPMI Jatim Rois Sunandar Maming mengatakan pihaknya bersyukur atas pelantikan ini.
"Alhamdulillah saya membentuk pengurus 180 orang berbagai profesi sesuai kemampuan masing-masing," ungkapnya usai pelantikan.
Rois telah melakukan gebrakan dengan menambah dua kali lipat jumlah pengurus. Total terdapat sekitar 180 orang pengurus hasil seleksi sesuai bidang dan kemampuan masing-masing. Mulai hukum, pelabuhan, aspal dan lain sebagainya.
Maming juga memiliki target bisa membantu pemerintah. Beberapa langkah awal telah dilakukan. Seperti bantuan sosial dan vaksinasi kepada masyarakat melalui Pemprov Jatim.
"Dan ke depan kegiatan HIPMI akan banyak mengadakan pelatihan yaitu pelatihan kurasi, target kita produk UMKM anak-anak HIPMI bisa diekspor ke luar negeri bekerja sama dengan Kamar Dagang Indonesia (KADIN)," jelasnya.
KADIN sendiri merupakan bagian dari HIPMI. Ketua KADIN saat ini, sebut Maming, merupakan mantan Ketua Umum BPD HIPMI Jatim.
"Jadi kegiatan kolaborasi kita sesuai program aksi kita lebih mudah dan beliau juga mensupport adik-adiknya karena kami ini satu kali ber-HIPMI selamanya kita bersaudara dan saling menjaga kesatuan dan persatuan," ujarnya.
Sementara terkait prosesi pelantikan yang dilakukan oleh kakak kandungnya sendiri, Rois Maming memberikan jawaban bijak.
"Pelantikan memang dilantik kakak kandung saya sendiri. Memang saya juga ada keterikatan dengan BPP HIPMI. Karena BPD HIPMI Jatim juga membutuhkan support dari pusat karena di pusat kita ada Menteri Bahlil sebagai Menteri Investasi, Menparekraf Sandiaga Uno dan Menteri BUMN Erick Thohir. Beliau adalah senior-senior saya yang siap membantu kami di daerah apapun yang kita mau beliau siap membantu. Namun kita tetap akan mengikuti sesuai dengan aturan yang berlaku. Artinya kita nggak sembarangan juga," jawabnya. (Red)
0 Komentar